SRIPOKU.COM, CLEVELAND - Pengemudi, Shena Hardin (32), tertangkap kamera mengemudi melewati trotoar. Shena melakukan ini, hanya karena tidak sabar menunggu dibelakang bus sekolah di Cleveland, Amerika Serikat (AS), yang sedang menurunkan penumpangnya sejumlah anak sekolah.
Akibatnya, Shena diperintahkan pengadilan dihukum dengan berdiri di perempatan jalan, mulai pekan depan.
Kantor berita AP melaporkan, Selasa (6/11/2012), catatan pengadilan wilayah Cleveland pada hari Senin memerintahkan Shena untuk berdiri diperempatan jalan selama dua hari mulai pekan depan.
Shena juga bukan hanya berdiri begitu saja, dia juga akan mengenakan plakat bertuliskan, "Hanya orang idiot yang mengemudi lewat trotoar menghindari bus sekolah".
Hakim memerintahkan Shena berdiri mengenakan plakat dengan tulisan itu, pada pukul 07.45 pagi sampai dengan pukul 08.45 pagi dalam dua hari.
Selain hukuman itu, surat izin mengemudi (SIM) Shena juga dinyatakan tak valid selama 30 hari. Dia juga oleh pengadilan diperintahkan membayar 250 dollar AS atau sekitar Rp 2,5 juta sebagai biaya pengadilan atas kasusnya ini.
Pesan meminta komentar yang dikirim ke alamat telepon Shena Hardin dan pengacaranya, tidak mendapat respon
Kalau kasus Shena di Cleveland, Amerika Serikat, ini diterapkan di Indonesia, maka tak terhitung banyaknya pengemudi sepeda motor dan mobil termasuk pengemudi angkutan umum, yang bakal berdiri setiap hari diperempatan jalan sambil mengenakan plakat
"Hanya orang idiot yang mengemudi lewat trotoar".
Kalimat "karena menghindari bus sekolah", bisa diganti dengan kalimat "Karena tak sabar, tak beretika, dan berbudaya".
sumber
Wah kalo diterapkan di Indonesia bisa penuh trotoar oleh orang yg dihukum berdiri
No comments:
Post a Comment